Visemedia.id,Serang –Upaya mewujudkan ketahanan Pangan,wargabinaan di Lapas Klas IIA Serang Banten garap sektor pertanian hingga peternakan.
Lapas Klas IIA Serang terus memberdayakan para Wargabinaan diberbagai sektor agar memiliki kemandirian serta keahlian,sehingga ketika bebas dari masa tahanan dapat diterima dengan baik oleh Masyarakat.
“Termasuk di dalam dan diluar satu hektar,semua nya berjumlah disini 30 orang termasuk diluar Lapas,ada yang panen ada juga yang belum,ada yang digunakan untuk konsumsi sendiri seperti Telur untuk Nasi Goreng,ada juga hasil nya untuk Premi mereka tergantung hasil penjualan nya,”Kata Yossi Yulia Kasi Kegiatan Kerja Lapas Klas IIA Serang.
Hasil bercocok tanam,budidaya ikan,jahe merah,jasa laundry,pangkas rambut dan jasa pertukangan yang dilakukan oleh para Wargabinaan cukup memuaskan karena sudah berhasil menyumbangkan Penerimaan Negara Bukan Pajak(PNBP),”sampai bulan ini baru mencapai 8 juta,berarti tersisa dua bulan lagi,mudah mudahan mencapai target 10 juta rupiah,”Ucap Yossi.
Ketekunan para tahanan di Lapas Serang dalam mengolah sektor pertanian,peternakan,jasa jahit, laundry,cukur rambut hingga Jasa tukang Bangunan patut dicontoh Karena meski didalam penjara mereka memiliki karya yang sangat luar biasa,keberhasilan ini tidak terlepas dari para petugas Lapas yang peduli akan nasib para tahanan kedepan ketika harus kembali ke tengah tengah kehidupan masyarakat.
Petugas Lapas Klas IIA Serang Berharap para wargabinaan tak mengulangi kriminalitas nya agar tidak kembali masuk penjara,”dengan kata lain pembinaan kami berhasil dan diterima oleh masyarakat, Wargabinaan harus memiliki keahlian dan mental yang baik,” Jelas Yossi.
Ada dua jenis pembinaan di Lapas pertama pembinaan kemandirian dan kedua kerohanian.
Semua Wargabinaan bisa diberdayakan di sektor pertanian dan lain lain asalkan sudah memenuhi syarat ketentuan,petugas Lapas sendiri tidak memandang latar belakang kasus dalam memberdayakan Wargabinaan.(**)